Reliable E Currency Exchanger - OmahPoin.com

Monday, April 20, 2015



Masih banyak pengguna sistem informasi internet yang belum mengenal transaksi e-currency  atau bahkan e - currency exchanger.  E-currency bisa diibaratkan sebagai uang maya yang mewakili sejumlah uang riil yang bisa ditukarkan atau disejajarkan dengan uang riil. Dengan adanya e-currency tersebut, transaksi bisa dilakukan via online dengan tingkat keamanan yang baik pula. Misalkan saja sahabat ingin membeli smart phone pada sebuah toko online yang menerima pembayaran berupa e-currency. Maka transaksi bisa dilakukan saat itu juga, walaupun tanpa tatap muka. Dan beberapa hari atau bahkan dalam hitungan jam barang yang sahabat beli sudah sampai di depan pintu beserta kelengkapannya. Atau rekan-rekan trader yang pernah melakukan deposit atau withdrawal  pasti sudah sangat familiar dengan penggunaan e-currency dan seluk beluknya.
 
Menurut pengalaman penulis menggunakan Exchanger secara umum ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat menggunakan layanan Exchanger, yaitu;
1.       Lakukan konfirmasi pembuatan order kepada costummer service setelah selesai mengisi form order secara online.
2.    Jangan ragu untuk mengajukan pertanyaan mengenai proses order Anda apabila ingin
mengetahui posisi order Anda.
3.    Gunakan rekening Bank yang sesuai dengan rekening yang digunakan exchanger. Hal ini akan menguragi adanya delay waktu akibat kliring dan potongan biaya akibat transfer antar bank.
4.    Hal yang paling penting adalah pastikan bahwa Anda hanya menggunakan exchanger yang memiliki reputasi dan track record yang baik.
Salah satu Exchanger yang menyediakan layanan jasa jual-beli e-currency adalah OmahPoin.
Website Omahpoin diluncurkan 12 Juni 2013 sebagai satu-satunya penyedia jasa jual beli e-currency yang memiliki sistem pelayanan dan costummer service professional di Indonesia, khususnya di Yogyakarta. Lingkup pelayanan OmahPoin sediri bisa dibilang sangat luas, karena sistemnya telah mengadopsi pengisian formulir order secara online yang didukung back-office yang selalu siap untuk melayani para setiap order secara non-stop dengan ketelitian tinggi untuk mencegah kemungkinan kesalahan proses. Kecepatan dan ketepatan order akan selalu diutamakan demi kepuasan konsumennya. 

Penulis sangat merekomendasikan OmahPoin apabila Anda merupakan seorang trader forex. Di mana saat ini transaksi forex membutuhkan kecepatan dan kemanan yang terjamin. Prosedur deposit ke broker forex offshore dapat dilakukan dengan relatif cepat dan bisa dipantau secara langsung. Proses witdrawal juga tidak membutuhkan waktu lama. Oleh karena itu sejak pertengahan akhir 2013 hingga saat ini penulis masih menggunakan pelayanan jasa OmahPoin untuk deposit maupun withdrawal dari dan ke ellectronic wallet yang digunakan penulis untuk melakukan transaksi jual beli valuta asing secara online.

Thank you OmahPoin…


Sekilas Review mengenai Kontak OmahPoin
Alamat :          Gedung Grha Karya Jody Lantai 2 Jl. Cempaka Baru No.09, Condong Catur, Depok, Sleman,Yogyakarta (55283)
Kantor:            0274 693 693 6
Mobile:            0856 430 10500
E-mail:             cs@omahpoin.com
Website:          www.omahpoin.com
Read more ...

Kawat Email dan Kemampuannya

Sunday, March 9, 2014
Penampang email menentukan kemampuan kawat email mengalirkan arus. Semakin besar diameter kawat, semaikin besar kemampuannya mengalirkan arus.. namun juga semakin mahal harganya :)


Read more ...

Cara Pembuatan PCB

Sunday, March 9, 2014
Ada beberapa teknik pembuatan / pemrosesan PCB. Setiap teknik memiliki keunggulan tersendiri, baik dalam segi waktu, tingkat kesulitan dan ketelitian. Adapun beberapa teknik pembuatan/pemrosesan tersebut adalah sebagai berikut :
  1. Teknik Fotoresist, pada proses ini dibutuhkan beberapa alat dan bahan  yaitu : Lampu UV, Larutan Positif-20 dan larutan NaOH.
  2. Teknik Sablon, pada proses ini dibutuhkan bahan-bahan yang sama seperti pada teknik sablon biasa seperti kasa-screen, tiner sablon, cat dan lain-lain. Tekniknyapun hampir sama dengan sablon biasa.
  3. Cetak Langsung ke PCB, pada proses ini digunakan teknik khusus untuk menyalin layout ke PCB yaitu digunakan mesin printer khusus yang telah dimodifikasi
  4. Teknik Transfer Paper, teknik ini merupakan cara Membuat PCB yang menurut saya paling murah dan mudah.
Dari ke-empat cara membuat PCB tersebut kita bisa memilih sesuai kebutuhan, mana yang lebih mudah, praktis dan ekonomis. Menurut saya pribadi, untuk membuat PCB yang sama dalam jumlah banyak lebih menguntungkan kalau digunakan Teknik Sablon karena murah dan cepat. Sedangkan untuk membuat PCB dalam jumlah sedikit saya cenderung menggunakan Teknik Transfer Paper seperti yang biasa saya terapkan.
Namun mungkin ada perbedaan secara mendasar yang saya gunakan dalam Teknik tersebut. Dalam teknik tersebut biasanya digunakan kertas khusus untuk menyalin gambar layout ke PCB, tetapi di sini cara saya membuat PCB menggunakan kertas HVS biasa yang digunakan untuk Photo-Copy. Berikut caranya :
  • Siapkan gambar jalur PCB yang Anda rencanakan. Utk membuatnya bisa gunakan software Sprint Layout. Program ini bisa diperoleh secara geratis dengan bantuan mbah google :).
  • Cetak layout PCB pada kertas Foto dengan printer tinta biasa supaya fill dari jalur lebih padat
  • Foto-Copy hasil cetakan tadi pada kertas HVS 70-gram. Usahakan hasil Foto-Copy bagus (tintanya padat). Ditempat saya yang seperti itu per-lembarnya Rp.125,- dengan mesin Xerox.
  • Siapkan PCB polos, bersihkan lapisan tembaga dengan Tiner A sambil digosok-gosok dengan Busa Karpet yang biasa digunakan buat cuci piring dan keringkan.
  • Siapkan seterika listrik, atur pada suhu sedang.
  • Cara selanjutnya untuk membuat PCB, tempelkan gambar jalur hasil Foto-Copy pada PCB dengan posisi gambar menempel pada lapisan tembaga.
  • Lakukan proses seterika dengan merata sambil menekan, lakukan sekitar 10 menit.
  • Caranya kemudian diamkan PCB sampai dingin dan rendam dalam air kira-kira 30 menit. Proses ini paling lama dalam membuat PCB karena kita harus memastikan bahwa kertas benar-benar hancur/lunak dan mudah dikupas.
  • Kupas kertas dengan hati-hati dan keringkan PCB.
  • PCB siap dilarutkan.
Hasil Foto Copy :

Bagian yang berwarna hitam kita tempelkan pada pemukaan tembaga PCB. Kemudian kita gosok dengan seterika dengan panas sedang selama 10-15 menit dengan arag menggosok keluar (jangan memutar/bolak-balik) untuk menghindari jalur yang melebar. Dinginkan dengan suhu kamar lalu rendam dalam air sampai kertas sangat mudah untuk dikelupas dengan tangan




Keringkan dengan bantuan hairdryer atau lap kering. Jika ada jalur yang cacat, benahi dengan bantuan spidol permanen dan jarum.



Kemudian proses dapat dilanjutkan dengan perendaman dengan cairan FE2CL3 (Ferit Choride). Untuk mempercepat proses pengelupasan tembaga yang tidak tertutup cetakan jalur, goyang-goyangkan rendaman secara perlahan namun terus-menerus. Proses ini sebaiknya terus dipantau (jangan ditinggal terlalu lama) untuk menghindari oksidasi yang berlebihan.


Setelah selesai melalui proses perendaman, cuci PCB dengan air dan sabun sampai sisa-sisa cairan ferite cholride benar-benar bersih.


Cara ini merupakan cara termudah dan paling murah, namun dengan cara pengerjaan yang baik dan teliti, maka hasilnya cukup memuaskan.


Read more ...

Ukuran Gelang Resistor

Sunday, March 9, 2014
Gelang resistor memiliki devinisi nilai tergantung dengan warna gelang dan atau angka yang tertulis pada badan resistor tersebut. Dengan mengikuti tabel ini, maka Anda dapat menentukan nilai resistor dengan 4,5 dan 6 gelang.

Penggunaan resistor dengan toleransi tinggi (+/- 1 %) sangat dianjurkan pada rangkaian pengolah signal yang memerlukan ketepatan dan kestabilan tegangan yang tinggi.
Read more ...

Speaker ACR

Sunday, March 9, 2014

Ukuran box spk ACR (seting pada nada woofer):

6,5”: 10 Liter (hifi woofer)
8”   : 25 Liter, subwoofer
10” : 50 Liter (car audio subwoofer)
12” : 80-100 Liter (30~50 mid, 80 standar pro mid-bas, 100 subwoofer) 40x45x60cm
15” : 125-150 Liter (125 standar mid-bas, 135 woofer, 150 subwoofer)50x55x70cm
18" : 175-200 Liter (sub/woofer) 55x65x80cm
21" : 250 Liter (subwoofer)

Perhitungan volume bok:
Dimensi bok speaker di pasaran cenderung kecil dan kurang memuaskan, dan yang berukuran besar cenderung mahal. Untuk itu sebaiknya kita rakit sendiri.
Contoh: panjang * lebar * tinggi = 50 cm * 50 cm * 60 cm
= (5*5*6) dm3
= 150 liter
volume ini include volume kayu, jika menggunakan kayu setebal 1,5-1.8 cm,
Didapat volume asli (volume dalam bok) sekitar 125 liter

Gain:
Dimensi bok yang besar bisa menaikkan gain pada nada rendah.
Gain woofer bisa dinaikkan dengan memperbesar volume bok.

Lebar slot port:
6cm untuk speaker 12"
8cm untuk speaker 15"
10cm untuk speaker 18" 
Modifikasi Power Amplifier Agar Bass Lebih Mantab 
Ini berlaku untuk rangkaian power OCL, Blazer, morales, dan amplifier simetrik lainnya.

1. Power supply
Cara yang paling mudah untuk mendapatkan nilai watt yang besar adalah dengan memperbesar nilai tegangan power supply. Misalkan power amplifier blazer menggunakan supply 47v CT 47v. ini akan menghasilkan 250W rms per pasang transistor final pada outputnya. untuk catu daya 32v CT 32v (power OCL) jangan paksakan men-drive speaker 15" jika suara bass dirasa kurang. Gunakan  transformator dengan arus setengah tegangan skunder, misal trafo dengan tegangan skunder 30v ct, maka arus nominal haruslah 15 amper.

2. Gunakan minimal 2 rail transistor final (1 rail=1 pasang)

berfungsi juga untuk mengurangi panas dan meringankan kerja transistor.

3. Gunakan speaker bass sesuai karakter yang diinginkan

misal 12" lebih cocok untuk hentakan/kick drum dan treble, sedangkain 15" cenderung ke bas-mid dan gitar bass.

4. Untuk Power Blazer
Power Blazer memang mempunyai gain yang sangat rendah. Beberapa teman berpendapat
bahwa transistor sanken memiliki karakter bass yang sangat empuk, tetapi suara disitu-situ saja alias suaranya tidak bisa menempuh jarak jauh. Ini tidak benar membandingkan transistor berdasarkan kemasan atau mereknya. Transistor-transistor besar rata-rata memiliki penguatan/gain yang lebih rendah, pantas saja suara bass-nya empuk, terkesan lemah. Untuk menaikkan gainnya kita perlu tambahan rangkaian. Pasang kit tambahan berupa rangkaian master mixer atau giga bass yang dipasang pada input blazer. Usahakan gunakan kit dengan catu daya simetrik +12v ct -12v, ini untuk menghindari signal transien yang berlebihan pada saat power dihidupkan. Power Blazer tidak perlu modifikasi, its ok.

5. Modifikasi pada rangkaian:
Tiap rangkaian power mempunyai 5 komponen kecil yaitu IC 0p-amp,
resistor input, resistor gain, dan jaringan R-C. Resistor gain dibantu dengan
R input berfungsi untuk menaikkan penguatan (gain). Penguatan yang berlebihan akan
menimbulkan noise. Biasanya nilai R gain ini sebesar 15k untuk power blazer,
22k untuk gain clone, 33k untuk power OCL. Semakin kecil nilai R-gain akan semakin kecil penguatannya, tetapi semakin low noise. Rangkaian R-C berfungsi untuk resonansi bass. Nilai R-C ini berkisar 560 ohm & 47uF (OCL) sampai dengan 1k-100uF. Menariknya di sini, semakin besar nilai C (elko) nada bass-nya semakin empuk. Sebaliknya semakin kecil C nada bass semakin mid. nilai C ini maksimal adalah 47uF untuk gitar bass yang menggetarkan badan, untuk nada bass kendang dan drum yang menghentak di dada gunakan nilai C 10-22uF tidak lebih.

Kapasitor input untuk power OCL biasa, ganti C input 100nF
dengan 22nF, kapasitor kecil ini jangan khawatir kekurangan bass. Nilai 22nF sangat cocok jika tone control menggunakan transistor seperti PCB ronica sc-006 (tone control transistor).

Untuk tone control yang menggunakan IC, C input jangan diganti dengan nilai keci tapi justru dengan nilai yang lebih besar, misal 220nF. Untuk 4 kapasitor yang ada di kaki potensio bass biasa menggunakan 33nF seperti di PCB ronica, bukan 47nF(ini kurang nendang).

Untuk kesetabilan frekuensi (bass-mid-treble) pasang kapasitor tambahan sebesar 1nF di resistor 100k (input power) secara parallel, ini akan membatasi signal noise yang mengganggu. Dengan kapasitor ini menjamin rangkaian dan speaker bekerja dengan karakter bass . Jika power dalam keadaan on dan kita sentuh inputnya, yang terdengar harus nada bass yang powerful, bukan jeritan treble yang mematikan tweeter. 



 

Tipe-tipe Speaker ACR


Pabrik speaker di Surabaya memang mampu membuat speaker berkualitas internasional, tapi yg kualitas bagus itu diekspor ke luar dan balik lagi ke kita dengan merek macam-macam & tentunya dg harga sangat tinggi. Th '95an ACR C1230 mampu digeber dg power ocl volume maxi hasil suara bening, halus & tidak pecah, mulai krisis moneter 97/98 kualitas spk ACR pecah & tidak awet lagi.

Dari teman-teman yang pernah pakai sekian tipe, didapat beberapa kesimpulan mengenai speaker lokal.
Untuk speaker berdiameter 6”–10” kebanyakan didesain untuk woofer yang ditandai dengan tutup dust bulat, sedangkan tutup corong, fullrange. Speaker ini rata-rata bersuara jernih dan halus, untuk nada bas cukup empuk, sangat cocok untuk dalam ruangan.
ACR 6,5" tipe 610 bahan kertas bersuara woofer mendekati fullrange sedangkan yg berbahan plastik polipropylene mid-high cenderung kasar bass sedikit lebih ok.

1225
Midrange
Merupakan seri ekonomis dari acr, penggunaan vokal dengan dimensi bok kecil. Speaker ini tidak disarankan untuk acara geber-geberan.

1230 Black & Special
Fullrange, menjadi andalan ACR karena karakter suara mendekati fullrange sempurna sehingga tidak diperlukan lagi tweeter.Suara mid-high paling bening daripada seri yang lainnya. Seri black maksudnya daun speaker sudah dilapisi cat hitam, sedangkan seri spesial belum.

1238 Classic
Lebih kencang dari seri 1230, tetapi treble tidak sehalus 1230. Sepertinya seri 1230-1238 adalah seri speaker yang wajib dimiliki, karena dalam membangun sound system dimulai dari speaker fullrange ini.

1240
Mid. Spul di atas 1230, tetapi masih perlu tweeter, nada rendah masih bisa keluar di bok dengan ukuran besar

1250
Karakter mid, spul cukup besar dan standar. Tipe ini sudah stop produksi

12600-Midbass
Midbass/Midlow, seri ini sudah jarang ada di kota Bandung

1280-Black Magic
Ini fullrange instrumen, masih perlu tweeter, rangka basket babet aluminium, harga mendekati speaker 15 inchi

12900-Premier
Speaker dengan magnet yang sangat besar. Banyak operator yang tidak suka dengan suara yang dihasilkan. Seri ini dipakai untuk menangani daya besar

15200-Fulrange
versi ekonomis, untuk vocal di ruangan

15400-Mid
Dua angka pertama menunjukkan diameter dalam  inchi, angka berikutnya menunjukkan tipe respon karakter. karakter mid, fulrange, dengan ukuran bok yang cukup besar nada rendah masih bisa keluar, 'glerr'

15500-Black Platinum
Fullrange, condong mid

15600-Midbass
Tipe ini adalah tipe yang paling banyak dicari, harga murah, tapi stok langka, cocok untuk amplifier rakitan atau power dengan daya rendah

15700-Deluxe series
Woofer. Speaker untuk menangani daya tinggi

1580-Classic/1590 Black Magic
Midbass, termasuk seri standar pro, nada rendah lebih kuat dengan bok ukuran besar

Speaker bermagnet besar biasanya digunakan untuk menangani daya besar, amplifier yang dipakai pun  harus besar. Tingkat kerusakan pun lebih besar. Jika peralatan ini dipakai orang lain (sewaan) bersiaplah untuk masuk ke bengkel servis.

Semua kesimpulan di atas tidak sepenuhnya salah dan tidak sepenuhnya benar. Speaker mahal pun akan kalah jika pengalaman operator kurang 
Read more ...

Seputar Power Amplifier dan Speaker

Sunday, March 9, 2014
Pembebanan Amplifier


Apa Itu Beban 8 Ohm dan 4 Ohm
Yang dimaksud beban di sini adalah tahanan (Impedansi) dari speaker. Tahanan (Impedansi)  speaker ini akan membebani amplifier bersama dengan crossover dan rangkaian lain yang terhubung ke speaker. Saat tahanan ini berkurang, maka power output yang dihasilkan amplifier akan meningkat. Akan tetapi jika beban (impedansi) terlalu kecil dan tidak sesuai dengan design maksimum output dari amplifier dapat mengakibatkan rusaknya rangkaian amplifier. Setiap Amplifier mampu dibebani tahanan sedikit diatas  batas aman, namun power output yang dihasilkan tidak akan maksimal. Beberapa jenis amplifier mampu dibebani dengan rankaian speaker dengan total impedansi yang rendah. Kebanyakan ampli mobil bisa dibebani sampai dengan 2 ohm, sedangkan ada beberapa jenis pula yang mampu dibebani sampai dengan 1/2 Ohm !

Cara Menggabungkan (Bridge) Amplifier

Pertama-tama, pastikan jenis amplifier yang ingin digabungkan memang dirancang untuk dapat digabungkan (di- Bridge). Apabila Anda menggabungkan amplifier yang tidak dirancang untuk keperluan tersebut, maka kemungkinan amplifier tersebut bisa mengalami kerusakan.
Dasar penggabungan (Bridge) dilakukan dengan jalan menghubungkan terminal speaker + dengan terminal speaker - dari chanel yang berbeda. Ilustrasinya bisa dilihat pada gambar berikut.


Efek Penggabungan (Bridge) Amplifier

Secara teori, power dari amplifier yang digabungkan akan naik 4 kali lipat. Namun karena faktor efesiensi rangkaian, power output yang dihasilkan kenyataannya sekitar 70 % dari total power gabungan (Bridge).
Contohnya:




Rangkaian Speaker Paralel

Hubungkan terminal speaker secara paralel seperti pada gambar di bawah ini. Maka beban (Impedansi) gabungan bisa dihitung dengan rumus berikut;










Rangkaian Speaker Seri

Sebaiknya hindari merangkai speaker secara seri, kecuali speaker yang dirangkai memiliki spesifikasi teknis yang sama (Identik). Pada kenyataannya sulit memperoleh keidentikan seperti ini, meskipun dua speaker memiliki merk yang sama dan model yang sama. Perbedaan tersebut dapat berakibat pada distorsi yang tidak diinginkan.
Akan tetapi Anda bisa menggabungkan coil dari speaker yang memiliki coil (spul) dobel. Hanya speaker jenis dobel spul yang bisa dirangkai secara seri tanpa mengakibatkan distorsi. Adapun rumus perhitungan Impedansi rangkaian speaker seri adalah sebagai berikut:


Speaker Dual Coil (dobel spul)

Speaker dual coil, memiliki impedansi yang sama pada setiap coilnya. Setiap coil harus dihubungkan pada chanel yang sama saat dioperasikan. Jangan mengoperasikan speaker dual coil dengan 2 chanel yang berbeda, jangan pula mengoperasikan speaker dual coil dengan hanya salah satu coilnya saja. Berikut ini contoh rangkaian speaker dcual coil.






















Read more ...

Rumus Dasar Elektronika L-C-R

Sunday, March 9, 2014
    Berikut ini merupakan rumus dasar rangkaian capasitor, induktor, dan resistor yang dirangkai seri atau paralel. Rumus ini berguna untuk memperoleh nilai komponen yang langka atau sulit diperoleh dengan jalan merangkai komponen sejenis yang bernilai berbeda.

Rumus di bawah dipergunakan untuk rangkaian capasitor (C) dan induktor (L). Resistor (R) hampir memiliki sifar yang serupa dengan resistor, jadi rumus induktor di bawah ini juga dapat diaplikasikan untuk rangkaian resistor.

Read more ...